Meskipun baru pertama kali mengikuti kompetisi tingkat Jawa Tengah-DIY, Saskia Amanda dan Febryanto sukses menyabet juara 1 pada Content Branding Competition 2023 yang diselenggarakan oleh Bidang Ekonomi Kreatif BEM UNDIP sekaligus hasil kolaborasi komunitas Penerus Negeri dan Yayasan Djokonugroho.

Produksi konten bertema “Pemberdayaan Pasar Tradisional” yang bertujuan untuk meningkatkan awareness masyarakat terhadap keberadaan pasar tradisional khususnya di Kota Semarang ini tidak hanya berlangsung satu kali produksi. Dua pemenang kompetisi ini diwajibkan untuk memproduksi konten selama tiga bulan dengan harapan dapat meningkatkan keuntungan bagi penjual di Pasar Peterongan dan Pasar Djohar. Selain produk audio-visual, penilaian juga mempertimbangkan content deck yang disusun oleh kontestan.

Penerus Negeri bersama Yayasan Djokonugroho memberikan fasilitas mentoring kepada pemenang agar dapat menghasilkan konten dengan delivery message yang baik. Selain itu, pemenang juga diberi pelatihan tentang bagaimana meningkatkan ekspansi pasar bagi komoditas yang ada di pasar melalui konten.

Selama mengikuti kompetisi, Saskia dan Febryanto difasilitasi oleh program studi S.Tr. Informasi dan Hubungan Masyarakat dalam pengadaan device pendukung seperti kamera dan studio. Mereka juga diberi pengarahan oleh Agus Ryan selaku pengelola E-Learning Studio Vokasi selama proses editing sehingga dapat menghasilkan produk audio-visual yang menarik.